Buah ciplukan merupakan buah yang tidak asing didengar terutama bagi
kita yang besar di daerah pedesaan. Buah ini biasanya tumbuh secara liar
di sekitar sawah, kebun, dan juga semak-semak sehingga tanaman ini
seringkali dianggap sebagai tanaman liar yang tumbuh dengan bebas dan
seringkali dianggap tidak bermanfaat.
Nama
tanaman ini berbeda - beda di tiap daerah. Kalau di Tapanuli Selatan
nama buah ini "Ratti Poga" atau Pultak - pultak. Tanaman ini banyak
menyimpan khasiat untuk kesehatan mulai dari buah,batang,daun bahkan
sampai akarnya. Karena banyak mengandung khasiat, tanaman ini menjadi
populer bahkan sedang naik daun dalam mengatasi berbagai penyakit.
Hal yang dibicarakan adalah buah ciplukan, Buah ini berbentuk bulat
kalau sudah matang rasanya sangat manis dengan ditutupi
kelopak/pembungkus buah ini. Berdasarkan hasil penelitian buah ciplukan
memiliki paling banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Jadi wajar saja
harganya mahal. Namun tahukah Anda harga buah ciplukan saat di
pasar-pasar swalayan dapat mencapai ratusan ribu Rupiah bahkan buah yang
kering bisa mencapai nominal Rp 500.000/kg. Wah hebat ya? sekilo sudah
dapat smartphone yang scan. Kalau kita jual 4 kg sudah sebanding dengan
harga smartphone yang baru.
Ini bisa di jadikan peluang usaha
dengan membudidayakan tanaman ini. Karena selain harganya mahal kita
mengalihkan jalan keluar sebagai obat alami mengatasi berbagai penyakit
yang populer saat ini. Seperti penyakit kulit, Jantung,
Kolestrol,kanker,paru-paru dan penyakit lainnya. Bahkan bisa juga di
jadi menu makanan kalau diolah misalnya membuat kripik, Jus dan
lain-lainya.
