"Ngeri", Di Sini Pria Bisa Diculik dan Dipaksa Menikah atau Mati

Pengantin tegang saat menikah bukan hal aneh. Nervous mungkin saking bahagia. Tapi berbeda dengan mempelai pria yang satu ini. Ketegangan yang dirasakannya benar-benar harfiah. Bagaimana tidak tegang, ia menikah di bawah todongan senjata.

Dikutip dari DailyMail beberapa waktu lalu, pernikahan dadakan pria bernama Vinod Kumar itu berawal saat dirinya menghadiri pesta pernikahan temannya di Nalanda dekat Patna India. Entah dari mana datangnya sekelompok pria kemudian datang dan menyeretnya. Vinod tak tak bisa menolak karena rombongan tadi datang berbekal senjata api.

"Biasa".
Ia dibawa ke tempat di mana seorang mempelai wanita sudah menunggu. "Diam! Kami akan menikahkanmu, bukannya menggantungmu!" Demikian teriakan keluarga sang wanita yang tak pernah ditemui apalagi dikenalnya. Laporan Gulf News, praktik seperti ini biasa dilakukan di kawasan Bihar.

Apa yang dikenal dengan Pakadua Vivah ini memang praktik pernikahan paksa. Biasanya dilakukan keluarga perempuan yang memang ingin menikahkan anaknya tapi tak mampu membayar uang mahar. Vinod sendiri terlihat menangis dan mengatakan dirinya melawan karena belum ada restu dari orangtuanya.

Really...do?
Tapi saat senjata api diarahkan tepat di kepalanya, ia pun tak bisa menolak. Lalu bagaimana Vinod bisa terpilih?  "Aku berbincang dengan keluarga perempuan di resepsi yang aku hadiri. Lalu mereka memintaku pergi tapi nyatanya aku diculik," katanya.

Vinod dibawa ke sebuah rumah dan dipaksa menikahi perempuan asing. "Aku tak pernah bertemu dengannya, sama sekali tak mengenalnya," katanya. Meski praktik yang dianggap biasa tapi yang tak biasa, kali ini polisi turun tangan atas laporan mempelai pria. O-my.
Editor: Mia Fahrani

Lihat Videonya =>

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.