Baru 2 Minggu Menikah, Pria Digugat Cerai Istri, Alasannya Karena Si Suami Ketagihan Lakukan Hal Ini


Tampaknya hampir semua orang sepakat kalau pernikahan adalah sebuah hal yang sakral.

Hal ini terjadi karena dalam sebuah pernikahan, terjalin sebuah ikatan 2 insan manusia dan beragam latar belakangnya yang berbeda melebur jadi satu.

Melalui pernikahan pula, bahtera rumah tangga dan berlangsungnya keturunan dalam silsilah keluarga besar berlanjut.

Dengan beberapa hal inilah maka tak aneh rasanya bila pernikahan dianggap sebagai suatu hal yang begitu sakral dan dianggap sebagai harta tak ternilai.

Meski begitu, beberapa orang justru memutuskan bercerai setelah menjalankan pernikahan.

Hal ini bisa terjadi karena beberapa faktor.

Ketidak cocokan antar pasangan, pertikaian, hingga perselingkuhan menjadi beberapa bumbu yang menyebabkan perceraian terjadi dalam rumah tangga.

Perceraian ini jugalah yang dialami seorang pasangan di Mesir berikut.

Mirisnya, kisah perceraiannya ini jadi viral karena latar belakang kasusnya yang bisa dibilang begitu unik.

Seorang pengantin berusia 28 tahun dari Mesir ini mengajukan perceraian setelah menikah dua minggu lamanya.

Alasannya pun bisa dibilang begitu unik.

Usut punya usut, sang istri baru ini kesal karena suaminya melakukan semua pekerjaan rumah tangga yang ada.

Suaminya, yang baru berusia 31 tahun, adalah seorang  pengelola toko pakaian yang sukses.

Lewat bisnis clothing line yang didirikannya ini, ia bisa mempekerjakan banyak staff untuk mengoperasikan usahanya.

Karena tugasnya tinggal memantau bisnis saja, sang suami pun banyak menghabiskan sebagian besar waktunya di rumah.

Sang istri, sebut saja Samar, mengklaim bahwa karena hal inilah ia begitu jengah dengan sosok suami barunya.

Bagaimana tidak?

Saking banyaknya waktu luang, sang suami selalu menghabiskan semua waktu yang dimilikinya untuk membersihkan dan menata ulang perabotan.

Kelakuan sang suami yang terlampau rapi dan bersih inilah yang membuat Samar merasa tidak dapat lagi tinggal dengannya.

Samar mengklaim bahwa suaminya, Mohammad S., bertindak seperti ibu rumah tangga, dan Samar mengaku telah bosan kepadanya.

Tidak hanya melakukan semua tugas, sang suami juga menolak untuk memberikan istrinya kesempatan untuk membantu membersihkan rumah.

Sang suami pun sempat marah dan mengatakan "jika kamu ingin tinggal di rumah ini, kamu harus mengikuti peraturanku".

"Kami baru menikah selama dua minggu, dan saya sudah mengenal dan mencintainya selama lebih dari 2 tahun... "

"tapi saat saya tahu bagaimana sebernya dirinya, saya pun merasa begitu kesal dan benci untuk tinggal bersamanya ,saya tidak dapat lagi menangani tindakannya," kata Samar kepada situs berita Mesir Masrawy.

"Suami saya itu malah seperti ibu rumah tangga. Dia tidak membiarkan saya menyentuh apapun di rumah  dan melakukan semua pekerjaan  seorang istri seperti memasak, membersihkan rumah dan pekerjaan rumah tangga umum lainnya."

"Dia mengendalikan segala sesuatu di rumah kami, dan saya tidak tahu apa-apa, bahkan saya juga tidak tahu tempat dia meletakkan remot TV. "

"Meskipun dia memiliki bisnis sendiri, dia sudah mempekerjakan orang untuk mengelolanya, agar dia bisa tinggal di rumah, saat saya duduk dan hanya bisa menonton, " ujar wanita tersebut menjelaskan keputusannya untuk bercerai.

Ketika Samar memberi tahu ibu mertuanya tentang tindakan sang suami, si ibu mertua itu justru terkejut.

Ia mengatakan bahwa Mohammad tidak pernah melakukan tugas-tugas seperti itu saat dia tinggal di rumah bersama orang tuanya.

Kini, Samar pun telah mengajukan keluhan di Pengadilan agama di New Cairo, dengan alasan utama, "Suami saya tidak pernah memberi saya kebebasan untuk menangani urusan rumah tangga saya, saya merasa seperti tamu di hotel.

Waduh, bisa aja ya perceraian terjadi karena sang suami ambil alih tugas sang istri!

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.